Tanggal Rilis | : | 1 Oktober 2013 |
Ukuran File | : | 0.35 MB |
Abstraksi
Nilai total ekspor Provinsi Lampung di Agustus 2013 mencapai US$291,8 juta atau mengalami penurunan US$70,2 juta (19,40%) dibandingkan ekspor Juli 2013 yang tercatat US$362 juta. Ekspor Januari - Agustus 2013 jika dibandingkan dengan Januari - Agustus 2012, naik US$142,6 juta (6,22%).
Lima golongan barang utama di Agustus 2013 adalah kopi, teh, rempah-rempah; lemak & minyak hewani/nabati; ikan dan udang; bubur kayu/pulp dan olahan dari buah-buahan/sayuran. Penurunan ekspor terjadi di 4 golongan barang utama sedangkan 1 golongan barang utama yang naik yaitu lemak & minyak hewani/nabati. Kopi, teh, rempah-rempah mengalami penurunan ekspor sekitar 24,06% atau US$30,89 juta, Ikan dan udang 48,31% (US$13,72 juta), bubur kayu/pulp 31,84% (US$5,04 juta) dan olahan dari buah-buahan/sayuran 28,27% (US$4,25 juta).
Kontribusi terbesar terhadap nilai ekspor periode Januari - Agustus 2013, terjadi pada lemak dan minyak hewan/nabati; kopi, teh, dan rempah-rempah; ikan dan udang; bubur kayu/pulp dan olahan dari buah-buahan/Sayuran, masing-masing kontribusinya 36,04%; 21,97%; 5,05%; 4,31% dan 3,83% dari total ekspor Januari - Agustus 2013 Provinsi Lampung. Peranan kelima golongan tersebut mencapai 71,19% dari total ekspor periode yang sama.
Negara tujuan utama ekspor di Agustus 2013 yaitu ke Belanda yang mencapai US$42,9 juta, diikuti, Italia, Amerika Serikat, Vietnam dan Cina masing-masing US$32,6 juta, US$32,2 juta, US$18,7 juta dan US$18,3 juta. Peranan kelimanya mencapai US$144,8 juta (49,61%) terhadap total ekspor Agustus 2013.