Tanggal Rilis | : | 1 Juni 2009 |
Ukuran File | : | 0.09 MB |
Abstraksi
Nilai ekspor Provinsi Lampung April 2009 mencapai US$ 147,03 juta atau mengalami Penurunan US$ 38,32 juta (20,67 persen) dibandingkan ekspor Maret 2009, sedangkan dibandingkan April 2008 mengalami penurunan US$ 73,46 juta ( 33,32 persen) dari senilai US$ 220,49 juta. Secara kumulatif nilai ekspor Provinsi Lampung Januari-April 2009 mencapai US$ 634,49 juta atau turun 26,54 persen dibandingkan periode yangsama tahun 2008.
Penurunan ekspor yang cukup tinggi terjadi pada Bahan kimia organik US$ 25,38 juta, Ikan dan udang US$18,54 juta dan daging serta ikan olahan US$ 6,94 juta. Sementara kenaikan ekspor tertinggi pada April 2009 terjadi pada Olahan dari buah-buahan/sayuran US$ 14,27 juta, Kopi, teh dan rempah-rempah US$ 10,68 juta, dan Bubur kertas/pulp US$ 8,25 juta.
Pada periode Januari-April 2009, nilai ekspor lemak dan minyak hewan/nabati; kopi, teh, dan rempah-rempah; ikan dan udang; serta olahan Buah-buahan/sayuran mempunyai kontribusi yang relatif besar yaitu masingmasing sebesar 13,05 persen; 12,19 persen; 7,09 persen; dan 6,81 persen dari total ekspor Provinsi Lampung periode Januari-April 2009. Peranan keempat golongan tersebut mencapai 39,09 persen dari total nilai ekspor pada periode yang sama.
Ekspor ke Taiwan pada April 2009 mencapai angka terbesar yaitu US$ 11,83 juta, diikuti China, Jepang dan Singapura masing-masing sebesar US$ 11,62 juta, US$ 9,45 juta dan US$ 8,58 juta dan peranan keempatnya mencapai 28,2 persen terhadap total ekspor pada bulan tersebut